_____________________________________________________________

Home__Contact Us__Audio__Video



Jumat, 18 Juni 2010

Mengapa Yesus disebut Tuhan?

Kitab Mazmur pasal dua mencatat bagaimana Daud, oleh dorongan Roh Kudus menuliskan ini:

Aku mau menceritakan tentang ketetapan TUHAN; Ia berkata kepadaku: “Anak-Ku engkau! Engkau telah Kuperanakkan pada hari ini. (Mazmur 2:7)

Ayat tersebut menjelaskan bagaimana Yesus pada masa sebelum alam semesta dijadikan, Dia sudah diperanakkan secara Roh oleh Yang Mahakuasa, ialah Allah Bapa.

Lalu, alam semesta diciptakan oleh Allah melalui Yesus yang kala itu disebut Firman, sebagaimana diterangkan oleh Roh Kudus yang bekerja di dalam Rasul Yohanes. Kita lihat ayat-ayat berikut:

Yohanes 1:1-3

1 Pada mulanya adalah Firman; Firman itu bersama-sama dengan Allah dan Firman itu adalah Allah.
2 Ia pada mulanya bersama-sama dengan Allah.
3 Segala sesuatu dijadikan oleh Dia dan tanpa Dia tidak ada suatupun yang telah jadi dari segala yang telah dijadikan.

Firman (Yesus) sejak semula bersama-sama dengan Allah Bapa, jauh sebelum dunia ada.

Yohanes 1:9-14

9 Terang yang sesungguhnya, yang menerangi setiap orang, sedang datang ke dalam dunia.
10 Ia telah ada di dalam dunia dan dunia dijadikan oleh-Nya, tetapi dunia tidak mengenal-Nya.
11 Ia datang kepada milik kepunyaan-Nya, tetapi orang-orang kepunyaan-Nya itu tidak menerima-Nya.
12 Tetapi semua orang yang menerima-Nya diberi-Nya kuasa supaya menjadi anak-anak Allah, yaitu mereka yang percaya dalam nama-Nya;
13 orang-orang yang diperanakkan bukan dari darah atau dari daging, bukan pula secara jasmani oleh keinginan seorang laki-laki, melainkan dari Allah.
14 Firman itu telah menjadi manusia, dan diam di antara kita, dan kita telah melihat kemuliaan-Nya, yaitu kemuliaan yang diberikan kepada-Nya sebagai Anak Tunggal Bapa, penuh kasih karunia dan kebenaran.

Ayat-ayat 9-14 dari injil Yohanes pasal 1 tersebut berbicara tentang Yesus Kristus. Jadi Yesus telah ada jauh sebelum dunia diciptakan. Ayat berikut semakin memperjelas:

Yohanes 8:58

57 Maka kata orang-orang Yahudi itu kepada-Nya: “Umur-Mu belum sampai lima puluh tahun dan Engkau telah melihat Abraham?”
58 Kata Yesus kepada mereka: “Aku berkata kepadamu, sesungguhnya sebelum Abraham jadi, Aku telah ada.”

Nah, Yesus telah ada jauh sebelum Abraham lahir, dan saat itu Yesus masih bernama Firman, karena belum diturunkan ke dunia sebagai Anak Manusia.

Jadi, …

Yesus bukanlah manusia biasa yang karena sifat-Nya yang istimewa lantas oleh Allah diangkat sebagai Tuhan, tetapi Yesus memang sudah sejak semula adalah Roh Allah sendiri, karena Yesus berasal dari Allah.

Sesudah Yesus terlahir sebagai manusia, mempersembahkan diri-Nya sebagai Anak Domba Allah, sebagai korban tebusan, sebagai “yang menjalani hukuman akibat dosa manusia” dari setiap umat tebusan-Nya, …. maka Yesus naik ke Surga duduk di sebelah kanan Allah Bapa sebagai Pribadi Yang Hidup dan terus beraktifitas, bahkan Super-Aktif hingga sekarang.

Yesus pernah bersabda begini:

“… dan ajarlah mereka melakukan segala sesuatu yang telah Kuperintahkan kepadamu. Dan ketahuilah, Aku menyertai kamu senantiasa sampai kepada akhir zaman. (Matius 28:20).

Hanya orang hidup yang sanggup “menyertai kamu senantiasa sampai akhir zaman”.

Kalau saat ini Yesus mati, maka tidak mungkin Dia sanggup beraktifitas; tidak mungkin Yesus sanggup menampakkan diri kepada Saulus dan mempertobatkan mantan mahasiswa Gamaliel itu.

Kalau Yesus tidak dapat beraktifitas, maka orang-orang Kristen saat ini tidak mungkin dapat menumpangkan tangan atas orang sakit dan menjadi sembuh, yang dilakukan demi nama Yesus. Dan peristiwa-peristiwa mujizat yang kami saksikan di “Kesaksian” pada blog ini tidak pernah ada.

Nah,…

Di alam semesta, satu-satunya Anak Manusia yang PERNAH LAHIR SEBAGAI MANUSIA plus PERNAH MATI plus HIDUP KEMBALI plus TETAP HIDUP SAMPAI SELAMA-LAMANYA dibuktikan dengan perbuatan-perbuatan ajaib yang Dia kerjakan lewat pelayanan hamba-hamba-Nya, maka nama Pribadi itu :

YESUS KRISTUS.

Tidak ada nama lain, entahkah itu Nuh, Abraham, Musa maupun tokoh-tokoh yang manapun, … tidak ada satupun yang PERNAH MATI, pernah BANGKIT HIDUP KEMBALI DAN TETAP HIDUP SAMPAI SAAT INI, kecuali Yesus Kristus.

Itulah sebabnya Yesus disebut Tuhan.

(bersambung)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar